“If you don’t stand for something you will fall for anything.“
-Gordon A. Eadie
Hi Nak,
Apa kabarmu, nak? Semoga surat-surat yang ayah tulis setiap ulang tahun kamu masih kamu baca terus sesekali. Ketika kamu senang-senangnya bermain dengan teman kamu saat SD kelas 6, atau SMP kelas 3. Atau ketika kamu baru sedang gembira karena baru nembak pacar kamu di SMA, sedih putus pacar kamu di kuliah. Baru mulai kerja, punya anak, terjatuh dari posisi, atau ketika kamu sedang di puncak karena usaha kerasmu. Oh well, thats life. All I can say about life is it goes on.
Aksara. Hari ini. 5 tahun. Hingga detik ini, masih sebuah kebanggaan buat ayah memilikimu. Dan rasa itu akan terus ada sampai kapan pun bagi ayah bunda. Baik dan burukmu adalah kami berdua.
Tgl 26 Mei, hari kamis tahun 2016. Pentas akhir tahun sekolah yang sekuat tenaga akan selalu ayah dan bunda hadiri. Ayah sengaja, duduk di depan, sendiri. Bunda sedang tugas di belakang membantu guru-guru lain menyiapkan ratusan murid (termasuk kamu dan unimu) menampilkan pertunjukkan terbaik dan tak lupa berbahagia.
Oh boy you did sooo good. Masih ingat tulisan ayah tahun lalu ketika kamu jadi satu-satunya anak yang nangis di panggung dan penonton menertawakan kamu? Kini kamu gagah berani maju paling depan. Memukul simbal pada drum band. Loncat dan menari paling depan dengan atraktif tanpa sedikitpun rasa takut. Kamu ganteng, gagah, penuh senyum, melihat ke depan walau deretan penonton tentu terlihat samar-samar gelap. Lalu kamu melihat ke ayah sambil melakukan hal yang kita suka lakukan bersama: melempar jempol ke satu sama lain.
Lihatlah nak, semua adalah proses. Semua bisa kamu pelajari. Tergantung apa yang kamu cari. Pernah ayah berdua dengan almarhum kaikmu (kakek). Ketika akan berencana atau mengambil sesuatu beliau selalu bertanya: “Kate golek opo?”
Apa yang kamu cari? Sebuah pertanyaan sederhana yang sangat bermanfaat sebelum kamu “mengambil” sesuatu.
Apa yang kamu cari?
Bahagia tak abadi. Sedih tak abadi. Apa yang melekat pada kita pun tak abadi. Prinsip hidup kamulah yang abadi dan ibadahmu akan membawa kamu ke keabadian yang hakiki.
Stand strong, son. Always be helpful, cheerful, protecting, always hungry, foolish and humble. I love you and so do Bunda and Alinea.
Nak, happy 5th birthday. Tetap menjadi anak yang sehat, ceria, pintar, rendah hati dan penuh tawa. Remember to spend on experience not things. Have fun! Sorry can’t be there with you today 
Dari kaki Gunung Merapi. Love you always, buddy!
Ayah.
Our Family Playground 